JAKARTA, JP - Pernyataan senator asal Papua Barat, Filep Wamafma (FW) dalam
rapat paripurna Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) pada
12 Juli 2024 lalu, dipertanyakan oleh Tokoh Pemuda Maybrat asal Aifat
Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat Daya, Jefry Aifat. Dimana FW
menyatakan dirinya adalah OPM.
“Saya
selaku anak adat dari Aifat, Kabupaten Maybrat Provinsi Papua Barat
Daya mempertanyakan statemen FW selaku senator asal Papua Barat. Dimana
dirinya menyatakan, 'Saya adalah OPM'. Kalaupun iya atau tidak pihak
Bareskrim Polri diharapkan, saudara FW untuk segera dipanggil untuk
memberikan klarifikasi terkait pernyataan tersebut,” ungkap Jefry Aifat
kepada awak media, Senin (29/7/2024) di Jakarta.
Dikatakan
Jefry, pernyataan yang disampaikan itu mendapat kritikan negatif dari
para senator dari daerah lain. Pernyataan tersebut bisa saja berujung
pada pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, karena senator asal Papua
Barat ini merupakan pejabat negara.
Dimana
sosok FW masih menggunakan fasilitas negara dan dibiayai oleh negara,
serta telah bersumpah akan setia pada Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI). Akan tetapi mengapa FW, harus mengeluarkan bahasa yang berbau
kontroversi seperti itu.
“Pernyataan
dari FW dikhawatirkan dapat membuat penilaian negatif dari seluruh
masyarakat Indonesia kepada pejabat negara dari Papua. Apalagi FW ada
dalam pemerintahan dan akan menjabat anggota DPD RI terpilih periode
2024-2029,” kata Jefry.
Lanjut
Jefry, pernyataan FW yang dikeluarkan dalam rapat paripurna tersebut,
mau itu sengaja atau tidak, tidaklah pantas untuk dikeluarkan. Apalagi
dalam acara paripurna adalah forum resmi dalam pengambilan keputusan,
sehingga bahasa seperti itu keluar sudah pasti akan ada perseden buruk
bagi seluruh pejabat Papua.
“Oleh
karena itu, sebagai tokoh pemuda asal Maybrat sekali lagi saya meminta
kepada Bareskrim Polri untuk memanggil dan mengklarifikasi statemen yang
dikeluarkan dalam rapat paripurna tanggal 12 Juli 2024 lalu Kalau
tidak, maka sudah pasti seluruh pejabat Papua yang ada dalam
pemerintahan dan legislatif akan dinilai masyarakat seluruh Indonesia
telah berafiliasi dengan OPM, karena satu orang punya mulut semua
terkena dampak,” tutup Jefry.
Tokoh Muda Papua Alvarez Kapisa Kecam Pernyataan FW Mengaku Saya OPM
Kecamatan
dan tanggapan keras juga datang dari Tokoh Muda Papua Alvarez Kapisa.
Menurutnya, statemen Anggota DPD RI, Filep Wamafma (FW) yang mengatakan
dirinya adalah seorang Organisasi Papua Merdeka (OPM) diduga pelanggaran
nyata.
Di
luar serius atau bercanda, Alvarez mengatakan bahwa statemen yang
dikeluarkan oleh FW pada Sidang Paripurna DPD RI, di Gedung Nusantara 5,
Gedung MPR/DPD/DPR RI, Senayan Pada Tanggal 12 Juli 2024 lalu, tidak
seharusnya keluar.
“Sangat
disayangkan statement itu keluar dari seorang pejabat, di sidang resmi
yang diliput oleh banyak media bahkan disiarkan langsung secara live.
Perlu diingat bahwa dia ini pejabat yang dipilih untuk mewakili rakyat,
sehingga tidak perlu mengeluarkan pernyataan yang kontroversi seperti
itu,” sesal Alvarez.
Menurut
Alvarez, apa yang dilakukan FW akan menambah buruk pandangan dan
penilaian seluruh masyarakat Indonesia tentang pejabat-pejabat, yang
berstatus Orang Asli Papua (Papua).
Tanpa
menutup mata jelas Alvarez, saat ini ada beberapa pejabat yang dinilai
atau dituding sebagai orang yang pro terhadap gerakan tersebut. Dimana
statemen dari FW itu, akan membuat semakin banyak masyarakat menilai
bahwa pejabat OAP seperti itu semua.
“Dia
(red-Filep) harusnya sadar bahwa apa yang dia ucapkan itu bisa membuat
masyarakat berpikir bahwa semua pejabat OAP seperti itu. Mulai dari DPR,
DPD, bupati, walikota, gubernur, sampai wakil menteri akan dinilai
mendukung gerakan OPM. Statemen seperti ini bahaya sekali,” ucap Alvarez
menyayangkan.
Lanjut
Alvarez, wajah 24 senator lainnya juga akan ikut tercoreng perkara
statemen FW yang terekam video dan telah tersebar luas di sosial media
itu.
“Kasihan
juga karena mulut satu orang, senator lainnya jadi kena imbas, padahal
mungkin mereka sudah sangat baik dalam menyampaikan aspirasi masyarakat
yang mereka wakili,” kata Alvarez.
Dia
meminta Bareskrim Mabes Polri untuk menindak lanjuti permasalahan ini.
Ternyata Alvarez berharap, pihak kepolisian harus memeriksa dan
memproses hukum yang bersangkutan.
“Filep
ini harus dipanggil serta diperiksa, kalau memang terbukti pernyataan
itu disengaja dan tujuannya ingin membuat gaduh, yang bersangkutan
diproses hukum saja. Jangan sampai gara-gara perbuatan satu orang, citra
OAP jadi jelek di mata umum,” tandas Alvarez.
Andre
Irreuw Aktivis Pemuda Tabi juga sangat menyayangkan, statemen senator
asal Papua yaitu Filep Wamafma (FW) yang menyebutkan dirinya adalah OPM.
"Kami Minta Bung FW segera lakukan klarifikasi ke publik sehingga isu tersebut tidak liar di tengah masyarakat," ucap Andre.
Isu
Organisasi Papua Merdeka atau OPM ini sangat sensitif. itu sudah banyak
makan korban di Tanah Papua. Isu OPM membuat sehingga anak-anak papua
tidak berkembang dalam segala hal.
Figur
FW sebagai wakil rakyat yang mewakili masyarakat Papua di DPD RI tidak
sepantasnya mengeluarkan statemen, saya adalah OPM dalam sidang
paripurna DPD RI
"Oleh
sebab itu kami minta Badan Kehormatan DPD RI dan Bareskrim Mabes Polri
untuk memeriksa FW selaku senator asal Papua. Sangat tidak pantas FW
memainkan isu-ius OPM, apalagi dalam sidang terhormat seperti ini
(red-paripurna)," pungkas Andre.
(Gus Din) JP